Pengaruh Pelatihan Komunikasi Asertif pada Perawat Pelaksana yang Mengalami Konflik Interpersonal terhadap Kinerjanya dalam Memberikan Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap RSUD Solok
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan komunikasi apertif pada perawata pelaksana yang mengalami konflik interpersonal terhadap kinerjanya dalam melaksanakan asuhan keperawatan di IRNA RSUD Solok. Jenis penelitian ini adalah Quasi eksperimen dengan pendekatan one group pretest – posttest. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel 24 orang. Konflik interpersonal diukur dengan kuesioner dan kinerja perawat dalam memberikan asuhan keperawatan diukur menggunakan lembaran observasi. Data diolah dengan menggunakan uji marginal homogenity. Hasil penelitian menunjukkan terdapat penurunan kejadian konflik interpersonal dan peningkatan kinerja pada responden dengan p =0,00 ( p < 0,05 ), ini menunjukkan terdapat pengaruh dari pelatihan komunikasi asertif terhadap kinerjanya dalam memberikan asuhan keperawatan diruangan rawat inap. Disarankan kepada pihak rumah sakit untuk memberikan pelatihan komunkasi asertif kepada seluruh perawat sehingga perawat bisa menerapkan dilingkungan kerja sebagai salah satu upaya meningkatkan mutu pelayanan keperawatan, untuk peneliti selanjutnya agar dapat melanjutkan penelitian ini dengan cara lain dalam mengelola konflik organisasi.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Agus Kuntoro. (2010). Buku Ajar Manajemen Keperawatan. Yogyakarta : Nuha Medika.
Ali, Z. (2001). Dasar-dasar Keperawatan Profesional, Jakarta : Widia Medika
Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek. Jakarta: Rineka cipta.
Arwani. ( 2005). Manajemen Bangsal Keperawatan. Jakarta : ECG
Asmadi. (2008). Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : ECG
Dempsey, Patricia Ann. (2002). Riset Keperawatan. Jakarta : ECG
Depkes RI. (1997). Standar Asuhan Keperawatan. Jakarta: Direktorat Rumah Sakit Umum dan Pendidikan Direktorat Jendral Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI.
Hidayat, A. Aziz Alimul. (2008). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika.
Kristianingsih,R. (2008). Hubungan antara perilaku asertif dengan stress kerja pada perawat di RSU Magetan dan RSU Griya Husada Madiun, dapat
diakses di http: //www. Widya mandala.ac..id/data abstrak skripsi/psikologi/ 71400009. pdf
Liaw, P. (2007). Komunikasi Berdasarkan Sifat Dasar Manusia- Asertif.
Machfoedz, MS. (2009). Metodologi Penelitian Bidang Kesehatan, Keperawatan Kebidanan, Kedokteran. Yogyakarta: Fitramaya.
Margareta, (2007). Thesis Pengaruh Perilaku Asertif dan Konsep Diri terhadap Kecemasan Komunikasi Interpersonal pada Remaja. Madiun: Universitas Widya Mandala
Notoatmojdjo (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta ; Rineka Cipta
Nursalam. (2007). Manajemen Keperawatan Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional. Jakarta: Salemba medika.
Nursalam . (2008). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Salemba Medika Surabaya.
Priharjo, R. (1995) Praktik Keperawatan Profesional : Konsep Dasar Dan Hukum. Jakarta: EGC.
Riskani. RS.(2009). Skripsi Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Asertif Perawat dalam Membina Hubungan Interpersonal di Ruang Rawat Inap Mawar dan Nusa Indah RSUD. Dr. Djoelham Binjai. Medan: USU
Sopiyudin Dahlan. (2009) Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika
Suarli dan Yahyan Bahtiar. (2010). Manajemen Keperawatan dengan Pendekatan Praktias. Jakarta: Erlangga.
Susanto. (2006). Basic Data Analysis for Health Research Training. Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia
Wirawan. (2010). Konflik dan Manajemen Konflik Teori, Aplikasi dan Penelitian. Surabaya : Salemba Humanikas.
Refbacks
- There are currently no refbacks.