Hubungan Pelaksanaan Program Usaha Kesehatan Sekolah Terhadap Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Siswa SDN 13 Seberang Padang Utara

Rika Sabri, Yonrizal Nurdin

Abstract

: Anak usia sekolah merupakan kelompok usia yang kritis karena seorang anak rentan terhadap masalah kesehatan. Isu kesehatan yang lebih menonjol pada anak usia sekolah adalah perilaku hidup bersih dan sehat. Untuk mendukung terbentuknya perilaku tersebut maka diperlukan dukungan dari Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang dalam pelaksanaannya menitikberatkan pada upaya promotif dan preventif disamping juga upaya kuratif dan rehabilitatif. Namun saat ini pelaksanaan program UKS di Indonesia belum maksimal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pelaksanaan program UKS terhadap perilaku hidup bersih dan sehat pada siswa SDN 13 Seberang Padang Utara. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan design penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan dari tanggal 28 April sampai dengan 5 Mei 2012 dengan jumlah sampel sebanyak 98 siswa, yang terdiri dari kelas 4, 5 dan 6. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuisioner dan lembaran observasi perilaku. Hasil analisa data yang menggunakan uji Chi-Square. menunjukkan bahwa lebih dari separuh responden berperilaku hidup bersih dan sehat kategori sedang, sebagian besar responden menyatakan pelaksanaan program UKS termasuk kategori baik dan terdapat hubungan yang bermakna antara pelaksanaan program UKS dengan perilaku hidup bersih dan sehat. Disarankan kepada pihak sekolah dan puskesmas Seberang Padang untuk dapat bekerja sama untuk menyukseskan program-program UKS seperti dokter kecil dan BIAS.

References

Bahar, Tatik. (2011). Upaya Pengembangan Promosi Kesehatan Pada Institusi Melalui Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Diakses pada tanggal 3 April 2012 dari http://tatikbahar.blogspot.com/2011/01/upaya-pengembangan-promosi-kesehatan.html

Departemen Kesehatan RI. (2007). Panduan promosi kesehatan di sekolah. Jakarta : Departemen Kesehatan RI.

. (2008). Pembinaan perilaku hidup bersih dan sehat di berbagai tatanan. Jakarta : Pusat Promosi Kesehatan.

Depkes RI. (2005). Baru 30% SMP dan SMA Laksanakan UKS (Seri Kesehatan Masyarakat). Diakses pada tanggal 23 Januari 2012 dari http://www.depkes.go.id/popups/newswindow.php?id=1149&print=print.

Gunawan, Aris. (2012). Bima : Guru Berperan Penting Dalam Pola Hidup Bersih Dan Sehat. Diakses pada tanggal 11 Maret 2012 dari http://www.ampl.or.id/detail/detail01.php?kode=408&tp=seminar&kd_link=1&kt

Luthfianti. (2008). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Mencuci Tangan Memakai Sabun Pada Siswa-Siswi di MI Al Istiqomah dan SDN Kedaung Wetan Baru 2 Kota Tangerang Tahun 2008. Diakses pada tanggal 23 Juni 2012 dari http://lontar.ui.ac.id/file?file=digital/123091-S-5280-Faktor-faktor-Analisis.pdf

Mikail, Bramirus. (2011). Anak Sekolah, Agen Perubahan Pola Hidup Sehat. Diakses pada tanggal 2 April 2012 dari http://health.kompas.com/read/2011/08/18/15121480/ www.kompas.com

Notoatmodjo, Soekidjo. (2003). Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

. (2007). Promosi kesehatan dan ilmu perilaku. Jakarta : Rineka Cipta.

Susumnaningrum, Latifa Aini. (2006). Hubungan Faktor Individu dan Pola Asuh Keluarga Dengan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Di Dua SD Kel. Kukusan Kec. Beji Depok, Jawa Barat. Diakses pada tanggal 8 Maret 2012 dari http://www.digilib.ui.ac.id/opac/themes/libri/detail.jsp?id=96016&lokasi= lokal

Tim Pembina UKS Pusat. (2007). Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah. Jakarta : Departemen Kesehatan RI.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.